Benarkah cara menurunkan berat badan 5 kg dalam 3 hari itu aman dan tidak memberikan efek samping?

Pada artikel sebelumnya, anda telah mendapatkan pengetahuan mengenai menurunkan berat badan sebanyak 5 kg dalam 3 hari secara aman dengan melakukan pengurangan kalori sebanyak 1000-1500 kalori perhari. Namun, apakah hal tersebut memang benar-benar aman dan tidak menimbulkan efek samping? Ternyata cara yang telah diulas pada artikel yang lalu bukan tanpa efek samping. Cara cepat menurunkan berat badan yang demikian bukanlah cara yang sehat. Hasilnya memang dapat anda rasakan dengan turunnya berat badan anda. Dan penurunan berat badan tersebut tidak akan terhenti. Tidak hanya itu saja, dengan melakukan cara cepat penurunan badan secara pengurangan kalori, anda akan lebih rentan terhadap kenaikan berat badan yang istilahnya disebut rebound weight again.

Lalu, bagaimana cara menurunkan berat badan 5 kg dalam 3 hari yang tidak memberikan efek samping dan sehat tentunya? Dalam usaha anda menurunkan berat badan anda secara cepat, kuncinya adalah perlahan tapi pasti. Dengan demikian, maka anda akan mendapatkan berat badan yang ideal. Misalnya dapat diambil contoh para pria bisa menurunkan berat badan sebanyak 1,5 kg dalam waktu seminggu dan untuk wanita mampu menurunkan berat badan sebesar 1 kg. Dengan demikian, anda akan mendapatkan hasil yang konsisten di tiap minggunya dan anda tentu akan terbebas dari resiko rebound weight gain. Lalu bagaimana caranya?

1.       Membuat target pemasukan kalori harian

Hal ini dimaksudkan supaya pemasukan kalori dalam tubuh anda tidak terlalu rendah hingga beresiko rebound weight gain. Batas aman dalam memasukkan kalori meskipun anda sedang membuat program penurunan berat badan adalah tidak lebih rendah dari 1200 kalori bagi anda kaum wanita dan 1600 kalori bagi para pria.

2.       Mengikuti program latihan beban secara rutin dan konsisten

Bila kalori yang anda masukkan lebih rendah dari tubuh anda dalam jangka panjang, maka dalam tubuh anda memiliki kecenderung untuk membakar otot terlebih dahulu sebelum lemak dalam tubuh anda mulai dibakar. Semakin banyak otot yang terbakar, hal tersebut akan berpengaruh pada metabolisme tubuh anda yang semakin rendah.